Vemale.com - Saat kamu menggunakan foundation, biasanya beberapa goal yang ingin dicapai adalah warna kulit yang lebih rata, penampilan wajah yang polished, pori-pori dan bekas jerawat tersamarkan, dan kulit bisa terlihat flawless. Tapi, bukan tidak mungkin ada momen di mana kamu merasa sudah memilih produk yang punya sederet klaim hebat sekaligus disukai banyak orang namun saat digunakan malah hasilnya jauh dari ekspektasi. Cek sebentar yuk, siapa tahu ada beberapa kesalahan yang ternyata selama ini dilakukan.
1. Memakai Foundation Saat Primer Masih Basah
Bagi sebagian orang, menggunakan face primer adalah suatu keharusan karena bisa membuat kulit wajah terlihat smooth dan mengisi pori. Setelah face primer, lanjut memakai foundation dengan harapan dapat tampilan kulit yang mulus wajar dong? Nah, kalau hasilnya berbanding terbalik dengan harapan, bisa jadi karena kamu tidak memberi jeda dari aplikasi face primer ke aplikasi foundation. Hal ini berlaku pada face primer yang teksurnya cair atau liquid, ya. kamu perlu memberi waktu sampai primer tersebut set, yang tandanya bisa terasa saat memegang kulit wajah. Kalau sudah tidak basah lagi dan malah meninggalkan rasa sedikit lengket, itu waktu yang tepat untuk menggunakan foundation jadi akan lebih mudah menempel dan tahan lama. Jika kamu menggunakan foundation pada kondisi wajah yang masih basah karena face primer, wah, bisa-bisa malah jadi berantakan.
Baca juga: 5 Rekomendasi Primer Agar Riasan Semakin Flawless dan Tahan Lama
2. Memakai Foundation yang Teksturnya Terlalu Kental
Memakai Foundation yang Teksturnya Terlalu Kental/Copyright ShutterstockKalau yang senang foundation dengan full coverage, atau pemilik kulit berminyak yang senang dengan matte foundation biasanya sudah maklum kalau pilihan produk-produknya punya tekstur yang cenderung lebih kental. Sebenarnya, kadar kental itu relatif, ya. Kita sendiri yang bisa merasakan tekstur foundation seperti apa yang sekiranya bersahabat untuk diaplikasikan pada wajah. Namun, kalau kamu merasa foundation terlalu kental sehingga sulit untuk membaurkannya, coba campurkan dengan beberapa tetes face oil untuk sedikit mengencerkan teksturnya. Metode ini sudah lumrah dan diterapkan oleh banyak orang, termasuk Tati Glamlifeguru. Dengan menambah beberapa tetes face oil, foundation lebih mudah untuk diaplikasikan dan diratakan, dan hasil akhirnya pun bisa menjadi sedikit lebih glowing.
Baca juga: 5 Face Oil Ini yang Populer di Internet. Ada yang Ingin Kamu Coba?
3. Memakai Foundation dengan Aplikator Baru
Nah, ini yang kelihatannya sepele tapi sebenarnya krusial. Namanya juga tertarik dengan makeup ya, kalau tertarik mencoba aplikator baru ya wajar juga. Tapi, kalau ada acara penting atau kamu menginginkan specific makeup look, saran saya, pakai aplikator andalan yang sudah kamu tahu bagus dipasangkan dengan foundation yang mana. Karena ada kuas foundation yang hanya bagus untuk foundation-foundation tertentu, ada juga sponge yang kehalusan pori dan tingkat empuknya hanya cocok untuk makeup look tertentu. Kalau pakai aplikator baru pertama kali untuk momen penting, waduh, risikonya. Kalau sampai hasil akhirnya tidak memuaskan dan perlu diulang, bisa buang-buang waktu dan seperti kerja dua kali. Better play safe for your big event!
Baca juga: BJ Editors: Aplikator Foundation Paling Kamu
Menggunakan foundation memang perlu beberapa kali percobaan supaya tahu takaran, cara membaurkan, dan pasangan aplikator yang paling pas. Kalau hasil akhir foundation kamu belum semaksimal yang diharapkan, bisa coba hindari beberapa kesalahan di atas. Atau, kalau kamu punya pengalaman lain yang bisa dibagikan, share juga di kolom komentar ya!
(vem/sociolla/apl)BACA JUGA YANG INI
from Vemale.com http://ift.tt/2DDFmmb
http://www.vemale.com
via Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment