Waspada, Mengemudi Terlalu Lama Turunkan Kualitas Sperma

Posted By Sendal on Sunday, May 31, 2015 | Sunday, May 31, 2015

REPUBLIKA.CO.ID, -- Berapa banyak waktu yang anda habiskan dalam sehari untuk menyetir mobil? 

Kendaraan pribadi merupakan kebutuhan cukup penting untuk membantu kegiatan manusia. Namun, untuk para pria, anda harus waspada. 

Berdasarkan Buku "Buka Fakta! 101 Mitos Kesehatan" yang bersumber dari jurnal dan studi ilmiah menemukan bahwa pengemudi taksi memiliki kualitas sperma yang kurang baik dibandingkan pria yang bukan pengemudi taksi. Menariknya, semakin senior pengemudi taksi tersebut, semakin buruk kualitas spermanya.

Sebenarnya ada alasan mengapa testis (kelenjar yang memproduksi sperma) disimpan di luar tubuh dalam kantong khusus (tidak seperti ovarium yang disimpan di dalam tubuh). Alasannya adalah sperma yang diproduksi di testis membutuhkan suhu yang sedikit lebih rendah daripada suhu internal tubuh, sehingga produksi sel sperma berlangsung lebih optimal. 

Posisi mengendarai mobil juga bisa meningkatkan suhu testis hingga 2 derajat Celcius. Padahal kenaikan suhu 1 derajat Celcius saja bisa mengurangi jumlah dan pergerakan sperma.

Dilansir dari Dailymail, Ahad (312/5), setidaknya sperma butuh suhu sekitar 35 derajat celsius, sekitar dua atau tiga derajat lebih rendah dari suhu tubuh. Cara alami untuk menjaga sperma tetap sehat ini tergantung dari luar tubuh.

Selain menyetir, celana yang terlalu ketat (termasuk celana dalam) dan berendam air panas yang terlalu sering juga bisa mengurangi kesuburan pria. Jadi, buat para pria lebih baik menghindari celana ketat dan memilih celana dalam yang longgar. Dan sebisa mungkin ada jeda saat anda menyetir.

 

 



Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed


via Harian Bingo
Blog, Updated at: Sunday, May 31, 2015

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts