"Perhatian kepada seluruh risers, perjalanan di etape ketiga ini berbeda dengan etape sebelumnya. Karena, sekarang ini banyak jalan yang berliku serta naik-turun. Tapi kalian juga akan menikmati pemandangan yang luar biasa indah," beber Road Captain dalam acara Datsun Risers Expedition (DRE) Muhammad Haris Pasaribu.
Perjalanan hari pertama dimulai dari diler Nissan-Datsun yang berada di Semarang. Tujuan akhir di hari pertama adalah Solo. Sebenarnya, ini adalah perjalanan yang jaraknya tidak terlalu jauh, karena para risers sudah tiba di Solo pada pukul 16.00 WIB.
Sebelum sampai di Solo, para risers menyempatkan untuk singgah di tempat pembuatan alat musik tradisional yang berada di Sukoharjo, Jawa Tengah. Disana mereka bisa melihat proses pembuatan alat musik gamelan dan gong.
Berjalan kurang lebih selama 1 jam 30 menit, para risers tiba di Solo dan sowan ke diler Nissan-Datsun Jebres yang berada di jalan Kolonen Sutarto 48, Solo, Jawa Tengah.
Malam harinya, para risers makan malam sekaligus kopdar dengan komunitas Datsun GO+ Panca Community Indonesia (DGCI) Chapter Solo. Terakhir sebagai penutup, mereka touring mengelilingi kota Solo dan berakhir di diler Nissan-Datsun yang berada di Solo Baru.
Masuk hari kedua, sebelum berangkat para risers melakukan sarapan dan senam peregangan otot. Rute yang akan dilewati cukup menantang karena banyak jalanan yang ekstrim.
"Dari Solo, para risers akan berjalan menuju Karanganyar, Sarangan turun di Magetan, Maospati, Madiun akan menuju ke utara yang mengarah Nganjuk serta berakhir di Kediri, Jawa Timur," beber Haris.
Selang 1 jam dari Solo, jalanan benar-benar menantang sebab para risers mulai melewati jalanan di Tawangmangu yang berupakan puncak Gunung Lawu. Awalnya jalan menanjak tidak terlalu tinggi, tapi lama kelamaan jalanan mulai menanjak ekstrim, berkelok-kelok hingga turunan yang curam.
Rasa pesimis para risers yang sebelumnya mucul dibenaknya mengenai mobil Datsun GO+ Panca akhirnya terpecahkan, sebab, mobil tersebut tetap mumpuni diajak ke jalanan yang ekstrim sekalipun.
"Luar biasa Datsun GO+ Panca ini, jalanan yang menanjak cukup oke dan juga kestabilan ketika jalan berliku-liku cukup oke," beber salah satu risers.
Pencahayaannya juga cukup terang. Sebab selama berkendara di malam hari serta ketika melewati jalan Tawangmangu yang dijumpai oleh kabut tebal, Datsun GO+ Panca juga tetap bisa menerabas gelapnya kabut yang juga diselimuti dinginnya uadara dari luar.
Singkat cerita, para risers pun tiba di Telaga Sarangan. Para risers diberikan kesempatan untuk bermain speed boat di sebuah kawasan wisata yang terletak di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Sore harinya, para risers pun tidak luput dalam kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yakni membagikan buku kepada Taman Belajar Al-Mastroor yang berada di jalan MT Haryono No.74B, Madiun, Jawa Timur.
Perjalanan kembali dimulai dengan tujuan akhir Kediri, Jawa Timur. Rute ini memang sangat panjang dibandingkan biasanya. Para risers tiba di hotel Kediri sekitar pukul 21.00 WIB.
Semangat para risers menjelajah nusantara tidak pudar. Esok harinya, mereka siap menuntaskan etape ketiga dengan tujuan akhir di Surabaya, Jawa Timur. Sebelum tiba di kota Pahlawan itu, mereka lebih dulu menjelajah ke beberapa kota dan tempat menarik.
Siang harinya mereka makan siang sekaligus berwisata di Waduk Sutami yang berada di Karangkates. Sore harinya tiba di Malang dan bertemu dengan DGCI Chapter Malang dan melanjutkan perjalan hingga ke Surabaya.
Tiba di Surabaya, para risers disambut oleh DGCI Jawa Timur. Komunitas DGCI ini sudah tersebar di kota-kota besar bahkan ke kota-kota kecil. Mereka meyambut para risers dengan riang gembira.
Untuk merayakan kesuksesan para risers menuntaskan etape ketiga, mereka malam harinya makan bersama disalah satu restoran yang letaknya tidak jauh dengan diler Nissan-Datsun yang berada di jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jawa Timur.
Usai makan malam dan bercengkrama bersama, para risers kembali bertolak menuju hotel. Komunitas DGCI Jawa Timur mengantarkan seluruh risers sampai tiba di hotel yang letaknya tidak jauh dengan bandara Juanda, Surabaya.
"Etape ketiga ini perjalannya sangat menantang dan juga pemandangannya sangat indah sekali. Mobil Datsun-nya juga cukup oke. Sepertinya saya harus beli mobil ini. Tangguh disegala medan jalan. Pokoknya Datsun oke banget," ujar risers di tim 1 yang sekaligus menjadi pemenang etape ketiga.
Redaksi: redaksi[at]detikoto.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
Berita Lainnya Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment