Alat Perajang Sampah di DKI Jakarta

Posted By Sendal on Thursday, January 07, 2016 | Thursday, January 07, 2016

Liputan6.com, Jakarta Tempat pembuangan akhir (TPA) yang ada sekarang sudah terlalu penuh untuk menampung sampah Ibu Kota yang menggunung. Volume sampah di sini saja mampu bikin mengangak warga Eropa yang sedang study banding, sebesar 6.500 sampai 7.000 ton per hari.

Tentu ini merupakan masalah universal yang harus cepat ditangani. Belum lagi perluasan lahan yang semakin susah untuk zona baru.

Untuk itu mesin perajang atau mesin carbonizer milik PT Gikoko Kogyo sangat dibutuhkan. Sebab, dalam carbonizer, kalori dalam plastik dan limbah biomassa menyediakan energi untuk mendukung dekomposisi termal. Dan mesin itu yang dapat dibangun di tiap RT dapat menghemat penggunaan bahan bakar selama 8 jam.

"Mesin itu cocok untuk berapa ratus jiwa. Semua tergantung dari Pemrov DKI mau menempatkannya di mana. Dan memang harus bekerjasama dengan Pemprov DKI," kata CEO Gikoko Kogyo, Joseph Wu Chao Hwang dalam sebuah diskusi di ARTOTEL Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2016)

Selain itu, superheated steam menggunakan uap plastik syn gas untuk meningkatkan efisiensi perpindahan energi melalui peningkatan konduksi dan hidrotermal menghancurkan dioksin. Lebih dari 70 persen pengurangan limbah menjadi arang biomassa dan 98 persen pengurangan sampah pada plastik PP/PE menjadi syngas.

Lebih dari mesin itu, Kepala Dinas Kebersihan DKI Isnawa Adji berharap, masyarakat Jakarta ikut peduli terhadap lingkungannya. Mereka harus diedukasi. Mereka juga harus bisa memilah sampah. "Dan bisa menghargai sampah, serta habis pada sumbernya. Itu yang kita harapkan," kata dia.

Dengan mengedukasi dengan diet kantong plastik dan membangun bank sampah harus ada. Sebab, efek jangka panjangnya akan sangat terasa sekali.

"Ke depan, masyarakat tidak lagi membawa plastik ketika belanja, tapi bisa menggunakan yang lain," kata dia menerangkan.



Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed


via Harian Bingo
Blog, Updated at: Thursday, January 07, 2016

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts