Liputan6.com, Jakarta Siswi sekolah Barlow High School di Didsbury, Greater Manchester dilarang menggunakan riasan wajah terlalu tebal dan mengenakan bra dengan warna terang. Aturan baru dibuat karena pihak sekolah menerima laporan dari para siswa yang terganggu dengan pemandangan yang mereka anggap kurang sedap dilihat.
Siapa saja siswi yang merias wajahnya terlalu menor, dilarang keras ke kantin. Jika mau makan di kantin, mereka harus bersedia menghapus riasan tersebut. Sejumlah guru bergantian berjaga di depan pintu masuk kantin sambil membawa tisu basah untuk siswi yang ingin menghapus riasannya.
Peraturan semacam ini bukan tidak mengundang pro dan kontra. Beberapa siswi mengaku, kurang percaya diri jika tidak mengenakan riasan wajah. Tak lain untuk menutupi jerawat atau bekas jerawat yang membuat mereka minder.
"Ini tentu tidak adil buat saya yang memiliki bintik-bintik. Kami berusaha menyembunyikan dan tidak membiarkan orang lain melihat kejelekan kami," kata salah seorang siswi yang enggan disebutkan namanya karena takut ditindas teman-temannya, seperti dikutip dari situs Daily Mail, Sabtu (9/1/2016)
Tak cuma itu, siswi dilarang mengenakan rok yang ketat. Pihak sekolah mulai memberlakukan norma-norma yang seharusnya dilakukan dan dikenakan seluruh murid di sekolah tersebut.
"Bagian dari pekerjaan sekolah adalah memastikan meninggalkan sebuah sekolah dengan prestasi, yang baik untuk karier mereka di masa depan," kata kepala sekolah Claire McCarron. Komitmen inilah yang ingin ditumbuhkan kembali. Mereka tak ingin para murid terlalu fokus pada dandanan.
via Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment