Ketiga seri yang dimaksud adalah P11, P11 Plus, dan P11 Pro. Pemberian versi untuk seri P11 ini terbilang baru. Sebelumnya di P10 hanya ada versi standar, P10 Plus, dan P10 Lite untuk yang paling rendah. Sementara yang Pro hanya ada di seri Mate.
Untuk spesifikasinya sendiri, seperti diktuip detikINET dari Phone Arena, Rabu (24/1/2018), ketiganya dilaporkan memiliki fitur tiga kamera di belakang dengan sensor 40 MP. Sedangkan di bagian depan dibekali kamera bersensor 24 MP.
Untuk yang Pro, akan tampil dengan bezel paling tipis di antara ketiga seri. Menariknya lagi, di bagian layarnya juga terdapat notch, sama seperti layar pada iPhone X.
Versi reguler P11 memiliki layar dengan resolusi 1080 x 2244 pixels (FHD+) dan aspek rasio 18:9. Sementara untuk yang Plus dan Pro, kabarnya memiliki layar dengan resolusi QHD+ atau 1440 x 2992 pixels.
Untuk sektor dapur pacu, baik P11 dan P11 Plus ditenagai chipset Kirin 970 dengan NPU di dalamnya. Berbeda dengan P11 Pro yang disebut ditenagai dengan Kirin 975. Meski begitu, Huawei memberikan SDK untuk NPU di kedua chipset tadi, yang memunkinkan developer pihak ketiga menggunakan prosesor untuk meningkatkan aplikasi mereka.
Semuanya, menurut spekulasi terakhir dibekali dengan RAM 6 GB dan penyimpanan internal mulai dari 64 GB. Rencananya Huawei akan memperkenalkan ponsel terbarunya ini di ajang Mobile World Congress (MWC) 2018 di Barcelona, Spanyol pada tanggal 26 Februari 2018. (mag/mag)
from inet.detik http://ift.tt/2DB2AcB
via Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment