Kevakuman Logan lantaran video yang diunggahnya pada akhir tahun lalu menjadi kontroversi sehingga mendapatkan kritikan tajam dari banyak netizen.
Belajar dari kesalahan dan ingin memperbaiki citranya, kini lewat video terbarunya Logan memberikan konten yang lebih positif bagi penonton yang berjudul 'Suicide: Be Here Tomorrow' yang memberikan edukasi tentang pencegahan bunuh diri.
Dalam videonya berdurasi 7 menit tersebut, Logan kembali mengucapkan maaf melalui vlog miliknya dan menyesali perbuatannya. Tak seperti video-video sebelumnya yang menampilkan gaya Paul ceplas ceplos, kini Paul tampak lebih lembut dan banyak memeluk orang.
"Ini awal yang baru bagi saya dalam mengedukasi diri saya sendiri serta orang lain terhadap bunuh diri," ujar Paul dalam video yang saat ini sudah disaksikan lebih dari enam juta kali itu dalam waktu singkat.
Pada video terbarunya, Logan mengundang orang-orang yang pernah ingin melakukan aksi bunuh diri. Mereka pun berbagi kisah pengalaman hingga akhirnya mereka tetap memilih bertahan hidup.
Salah satunya adalah Kevin Hines, seorang pria berusia 19 tahun, yang pernah mencoba melompat dari atas jembatan Golden Gate di San Francisco. Dari kisahnya tersebut membuat Logan merasa tersadar.
"Saya tidak pernah merasa begitu tersentuh dalam hidup saya dengan satu peristiwa," kata Logan yang baru berusia 22 tahun itu di dalam videonya.
Dalam videonya hadir juga dr. John Draper, direktur dari Yayasan National Suicide Prevention Lifeline. Logan pun menyumbangkan dana USD 250,000 untuk yayasan ini. Tak hanya itu, ia juga berjanji akan menyumbangkan dana USD 1 juta atau sekitar Rp 13 miliar.
"Mulai detik ini, aku ingin ikut berkontribusi di yayasan tersebut. Aku ingin menumbuhkan rasa peduli terhadap korban bunuh diri," ungkapnya.
(jsn/rou)
from inet.detik http://ift.tt/2Bs0be0
via Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment