Sengoku. Bagi para penggemar One Piece pasti kalian sudah tak asing lagi dengan nama itu. Benar sekali, ia merupakan mantan pejabat tertinggi di Angkatan Laut sekaligus mantan pendahulu dari Akainu dan juga junior dari Kong.
Sosok yang satu ini juga menjadi saksi era bajak laut Gol D. Roger dan juga peperangan Marineford. Sebagai bekas pemilik jabatan tertinggi di Angkatan Laut, Sengoku cukup disegani dan berwibawa.
CONTINUE READING BELOW
Yang paling menarik adalah ia kerap tak menunjukkan aksi brutal meskipun tak suka dengan bajak laut. Sebagai salah satu karakter legendaris, langsung saja kita bahas satu per satu mengenai fakta Sengoku One Piece.
Setelah Mengundurkan Diri Memiliki Jabatan Khusus
Sengoku merupakan seorang yang berwibawa tinggi di Angkatan Laut. Di perang Marineford, meskipun gerak-geriknya hanya sebentar, Sengoku tetap sukses membuat sesuatu yang penting. Usai peperangan ini Sengoku memutuskan untuk undur diri.
Ya, dia mengundurkan diri dari posisinya sebagai laksamana armada dan sempat berdiskusi dengan mantan pimpinan tertinggi Kong. Usai undur diri, Sengoku tetap masih aktif di Angkatan Laut meskipun tak seperti dulu ketika ia menjadi laksamana armada.
Kini Sengoku menjadi inspektur jenderal yang bertugas untuk mengawasi kasus non administratif, korupsi, atau pengkhianatan di Angkatan Laut. Sengoku juga menjadi satu-satunya orang yang menduduki jabatan ini.
Menahan Garp Saat Mau Membunuh Akainu
Ketika Perang Marindeford bergejolak, banyak sekali hal-hal penting yang terjadi. Kematian Ace dan Whitebeard adalah salah satu peristiwa besar dalam peperangan tersebut. Tapi ada satu lagi kejadian tak terduga yang berhubungan dengan kematian Ace.
Usai Akainu meninju dada Ace, Monkey D Garp selaku kakek angkat dari Ace marah besar. Garp kemudian berusaha untuk menyerang Akainu meskipun akhirnya ditahan oleh Sengoku. Garp kemudian berkata agar Sengoku terus menahannya karena jika tidak maka ia bakal membunuh Akainu.
Momen ini menjadi momen yang menarik sekaligus menunjukkan bahwa Sengoku benar-benar bijaksana. Ia tahu mana yang seharusnya dilakukan, terlebih lagi demi martabat instansi yang dibelanya.
Merekomendasikan Kuzan untuk Jadi Fleet Admiral
Meskipun berstatus sebagai legendaris, Sengoku tetap menunjukkan rasa hormatnya pada junior-juniornya. Benar, hampir semua juniornya mendapatkan respek dari sang senior termasuk Akainu, mungkin.
Tapi kepada Aokiji Kuzan, Sengoku sepertinya memiliki pandangan yang sama soal keadilan. Keduanya memang tak ngotot harus menghukum seseorang, tapi lebih kepada bagaimana harus bersikap sesuai porsinya.
Ketika berbicara dengan Kong, Sengoku merekomendasikan Kuzan untuk menjadi Fleet Admiral selanjutnya. Tapi kemudian keinginannya gagal karena Akainu juga mengincar posisi itu. Akhirnya Kuzan gagal menempati posisinya sebagai Fleet Admiral dan sekalian keluar dari A.L.
Masih ada lagi nih di halaman kedua mengenai fakta Sengoku One Piece.
Share this article
TENTANG PENULIS
from Duniaku Network https://ift.tt/2N517Qg
https://www.duniaku.net
via Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment