"Kita sampai April penjualannya sekitar 165 ribuan. Market Jawa Tengah sampai dengan April turun 7,5 persen. Tapi untuk Honda justru growth. Kalau tahun kemarin 66 persen sampai April ini sudah 74,4 persen," kata Marketing Region Head Astra Motor Semarang Sukamto Margono saat ditemui di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (31/5/2015).
Menurut Kamto, Astra Motor Semarang yang menangani 4 wilayah karesidenan yaitu Semarang, Surakarta, Pati dan Pekalongan meraih penjualan terbesar di wilayah Semarang. Semarang memberikan kontribusi sebesar 28 sampai 29 persen.
"Dilihat dari area, terbesar Semarang 28-29 persen, Solo 26-27 persen, Pekalongan 24-25 persen sisanya Pati," ujar Kamto.
Menurutnya, di wilayah karesidenan Semarang, Kotamadya Semarang berkontribusi paling besar. Sebab, perekonomian di Kotamadya Semarang cukup berkembang.
"Karena selain ibukota provisi dan pusat perdagangan, dia juga pusat pemerintahan dan perkantoran. Jadi di sini ekonominya bergerak," jelas Kamto.
Tahun ini, Kamto memprediksi penjualan motor Honda di Semarang sedikit mengalami penurunan. Hal itu dilihat dari kondisi pasar yang melemah. Namun, secara market share, Honda di Jawa Tengah bertekad untuk mempertahankan posisinya di nomor satu.
"Bagaimana tahun ini? Saya melihat tahun ini tidak semenggembirakan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini ditargetkan 510 ribu. Karena menurutku terkoreksi. Tahun lalu, sekiar 532 ribu. Tapi Secara market share harapannya bertahan seperti tahun kemarin," beber Kamto.
Redaksi: redaksi[at]detikoto.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
Berita Lainnya Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment