Kenal Lebih Dekat pH Alami Kulit, Agar Kulit Makin Berkilau

Posted By Sendal on Saturday, July 15, 2017 | Saturday, July 15, 2017

http://ift.tt/2ujG5mP

Vemale.com - Tahukah kamu bahwa kadar pH kulit wajah kita harus seimbang? Ya, ternyata kadar pH kulit punya pengaruh besar akan kesehatannya lho. Ada beberapa hal yang bisa terjadi jika kamu mengabaikan pH kulit yang bisa menyebabkan beberapa masalah seperti jadi gampang berjerawat, muncul kerut di sekitar mata, kulit menjadi sangat sensitif, dan juga bisa menimbulkan peradangan.

Apakah ada cara agar bisa menjaga pH kulit secara seimbang? Pertama-tama, kamu perlu mengetahui beberapa penjelasan mengenai pH dulu. Yuk, simak 4 hal berikut!

1. Apa itu pH?

Tabel untuk mengukur Ph alami kulit / Copyright Shutterstock

pH (potential hydrogen) adalah ukuran yang digunakan untuk mengukur kadar keasaman. Nilai pH diukur mulai dari 1 sampai 14. pH tergolong asam jika angka tersebut menunjuk angka mulai dari 1 – 6, atau di bawah 7. pH netral adalah 7. Sementara mulai dari angka 8 – 14, kadar pH tersebut tergolong sebagai basa.

2. pH Kulit Wanita Normal

Patricia Wexler, dermatologist asal Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa acid mantle atau lapisan pelindung pada permukaan kulit idealnya memiliki kadar pH 5,5. Untuk wanita dewasa, kondisi terbaik pH cenderung ke golongan asam atau berada di kadar 4,2 – 5,6. Menurutnya, asam dikenal sebagai pelindung dari polusi, bakteri, kotoran, dan racun. Kulit yang kadar pH-nya terlalu basa bisa menjadi terlalu kering dan sensitif. Sedangkan jika kadar pH kulit terlalu asam (di bawah 4), kulit bisa meradang, timbul banyak jerawat dan bisa terasa sakit saat disentuh.

Ketika pH kulit berada di kadar yang tepat, besar kemungkinan kamu akan terbebas dari masalah kulit seperti jerawat, kerut di sekitar mata, kulit kusam, radang atau iritasi.

3. Perlukah Menunggu 20 Menit untuk Tiap Aplikasi Skin Care Agar kadar pH Terjaga? 

Di kalangan beauty blogger, mitos membiarkan produk selama 20 menit masih diperdebatkan sampai sekarang. Ada yang mendukung kalau memang kulit perlu waktu selama 20 menit untuk skin care agar bisa bekerja efektif, ada juga yang mengatakan setelah produk sudah terserap dan kulit tidak lagi basah sudah bisa lanjut ke produk skin care berikutnya. Ini kembali lagi pada kondisi kulit setiap orang. It’s just too personal. Yang bekerja untuk kulit saya, belum tentu kamu bisa mendapat hasil yang sama persis. Begitu juga sebaliknya. Kita harus aware dengan reaksi kulit saat mencoba berbagai metode dan skin care yang dilibatkan. Hal penting lainnya adalah mengetahui kadar pH masing-masing skin care yang kamu miliki untuk bisa disesuaikan dengan kebutuhan kulit.

4. Produk Skin Care untuk Menormalkan pH

Menjaga pH alami wwajah dengan memilih skin care yang tepat / Copyright Shutterstock

Ada beberapa produk yang sebaiknya kamu perhatikan untuk menjaga kadar pH agar berada dalam keadaan seimbang. Sabun cuci muka yang dijual di pasaran rata-rata memiliki tingkat basa. Ini artinya, kamu perlu mengganti sabun cuci muka untuk membuat pH kulit wajah berada di bawah angka 7.

Namun jika kamu belum bisa menemukan cleanser yang paling sesuai, kamu bisa menetralkan kulit wajah dengan menggunakan pH adjusting toner. Fungsi dari pH adjusting toner adalah untuk membuat pH kulit berada di bawah angka netral. Selain itu, beberapa produk skin care lain yang dapat membantu permasalahan kulit kamu adalah AHA dan BHA. Keduanya merupakan senyawa asam hidroksida yang juga memiliki fungsi untuk mencerahkan kulit wajah, membersihkan pori-pori, juga menghilangkan jerawat dan bekas jerawat.

Setelah mengetahui ini, kamu bisa mulai lebih selektif untuk memilih skin care agar mendapatkan hasil yang terbaik. Selamat mencoba!

Baca juga : 5 Pilihan Cleanser Untuk Kulit Berjerawat

(vem/sociolla/apl)
BACA JUGA YANG INI

Let's block ads! (Why?)



from Vemale.com http://ift.tt/2ujM3nF
http://www.vemale.com
via Harian Bingo
Blog, Updated at: Saturday, July 15, 2017

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts