CALIFORNIA - Perusahaan asal California, Apple, diketahui baru saja memiliki perangkat jam pintar terbarunya yakni Apple Watch 2. Ia dipercaya memiliki perubahan yang cukup besar dibandingkan dengan pendahulunya.
Namun menurut analis KGI Securities, Ming Chi Kuo, menilai bahwa perangkat tersebut tidak akan memberikan dampak yang besar bagi perusahaan.
BERITA REKOMENDASI
Dengan kata lain, sebagaimana dilansir Ubergizmo, Selasa (4/10/2016), Kuo berpendapat bahwa Apple Watch seri 2 tidak akan menjamin perusahaan untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Pada dasarnya, ia beranggapan bahwa penjualan akan menurun.
"Berdasarkan pertimbangan, kami merevisi penurunan pengapalan kami pada 2016 dari keseluruhan Apple Watch dari 10 mn hingga 10,5 mn unit menjadi 8.5 mn menjadi 9.0 mn unit. Saat ini kami mempredikasi penurunan penjualan Apple Watch dari 2015," ungkap Kuo.
Salah satu yang menjadi penyebab tidak larisnya Apple Watch 2 di pasaran ialah kurangnya pasokan aplikasi yang penting. Meski telah cukup banyak aplikasi, namun tidak ada satu aplikasi yang dianggap sebagai jaminan pengguna untuk membeli Apple Watch.
http://ift.tt/2dGdw85Berita Lainnya Harian Bingo
0 comments:
Post a Comment